Jumat, 14 November 2014

Bagaiamana anda mengamankan data dalam jaringan telematika ?

 1) Enkripsi
Enkripsi adalah sebuah proses yang melakukan perubahan sebuah kode dari yang bisa dimengerti menjadi sebuah kode yang tidak bisa dimengerti (tidak terbaca). Enkripsi juga dapat diartikan sebagai kode atau Chipper.

 2) Firewall
Firewall merupakan program yang dipasang pada jaringan untuk memproteksi sistem komputer dengan tujuan mengamankan Network Internal. Firewall bekerja menggunakan filter dan Proxy. Filter digunakan untuk menyaring komunikasi agar hanya aplikasi tertentu saja yang dapat lewat, dan hanya komputer yang memiliki identitas tertentu saja yang dapat berhubungan. Sedangkan Proxy untuk memberi izin ke pengguna dari dalam untuk mengkases internet seluas-luasnya, namun dari luar internet hanya dapat mengakses satu komputer tertentu saja.

3) Kriptografi
Kriptografi adalah seni menyandikan data. Ada dua proses yang terjadi dalam kriptografi, yaitu proses enkripsi dan dekripsi. Proses enkripsi adalah proses mengubah data asli menjadi data sandi. Proses dekripsi adalah proses mengembalikan data sandi menjadi data asli.

4) Secure Socket Layer (SSL)
Secure Socket Layer adalah suatu bentuk penyandian data .sehingga informasi rahasia seperti nomor kartu kredit atau kontrol autentikasinya tidak dapat dibaca atau diakses oleh pihak lain. Selain pemiliknya dan Server (pemilik Servis).

5) Pretty Good Privacy (PGP)
Pretty Good Privacy adalah salah satu algoritma keamanan komunikasi data melalui Internet untuk komunikasi harian semacam Electonic Mail. PGP merupakan gabungan antara sistem pembuatan Digest, enkripsi simetris, dan asimetris.

 6) Sniffer Packet
Sniffer Packet yang juga dikenal sebagai Network Analyzers atau Ethernet Sniffer merupakan sebuah aplikasi yang dapat melihat lalu lintas data pada jaringan komputer. Sniffer paket dapat dipakai untuk mengatasi permasalahan pada jaringan komputer, mendeteksi adanya penyelundup dalam jaringan (Network Inyudion), memonitor penggunaan jaringan dan menyaring isi tertentu, memata-matai penggunaan jaringan lain dan mengumpulkan informasi pribadi yang dimiliknya (misal Password), serta dapat digunakan untuk Reverse Engineer pada jaringan.



Referensi : http://sciencenuman.blogspot.com/2013/03/teknik-pengamanan-data.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar